Brad Pitt adalah aktor kelahiran 18 Desember 1963 dengan nama lengkap William Bradley Pitt. Selain membintangi sejumlah film, Brad Pitt juga tak jarang memproduseri berbagai film serta melibatkan diri dalam bidang sosial. Berbagai penghargaan pernah diraih oleh Brad Pitt, seperti pada ajang Academy Award dan Golden Globe Award.
Dari sekian banyak film yang pernah dibintangi olehnya, tercatat kalau World War Z merupakan film Brad Pitt paling laris yang pernah dibintanginya. Selain itu, World War Z juga menjadi debut film bertemakan zombie yang pernah dimainkan olehnya. Keberhasilan World War Z secara komersial maupun tanggapan tak elak dari peran Brad Pitt sebagai peran utama.
Lihat juga Film Robert Downey Jr.
Selain World War Z yang rilis pada tahun 2013, Brad Pitt juga pernah memamerkan kemampuan beraktingnya pada film-film lain. Dari sekian banyak film yang pernah dibintangi Brad Pitt, berikut telah Oliswel.com pilihkan daftar Film Brad Pitt terbaik sepanjang masa yang juga mencetak box office dan meraih berbagai penghargaan serta sukses baik secara pendapatan maupun kritik dari para penikmat film.
Legends of the Fall (1994)
Jauh sebelum Brad Pitt telah menjadi idaman banyak wanita seperti sekarang, dirinya telah tampil mempesona dalam Legends of the Fall yang rilis pada Desember 1993 di Amerika Serikat yang disusul segera dengan penayangannya di bioskop-bioskop di berbagai negara. Pada ajang Oscar yang dihelat pada tahun 1995, Legends of the Fall berhasil mendapatkan penghargaan untuk kategori Sinematografi Terbaik dari tiga kategori yang dinominasikan.
Pesona Brad Pitt terwujud dalam sosok Tristan dengan penampilannya seperti pria yang gagah sempurna. Rambut panjang yang pirang, mata biru, serta rahang kokoh dan dibesarkan dengan gaya hidup ala Indian membuat Brad Pitt menjadi tokoh paling dominan pada film ini. Bicara soal ceritanya, Legends of the Fall berpusat pada kehidupan keluarga Ludlow dengan ketiga anaknya di pedesaan yang sepi dan tentram di mana pasang surut hubungan emosional antara anak dan ayah diperlihatkan dengan jelas sepanjang film ini.
Interview with the Vampire: The Vampire Chronicles (1994)
Jika World War Z adalah film yang pernah diperankan Brad Pitt pertama yang bertemakan zombie, maka Interview with the Vampire adalah film pertama Pitt yang mengharuskannya menjadi sesosok vampir. Brad Pitt yang memerankan vampir bernama Louis merupakan vampir yang kesepian. Sebelumnya, Louis adalah manusia sebelum digigit oleh Lestat yang diperankan oleh Tom Cruise.
Kehidupan Louis setelah menjadi vampir ternyata tidak ada yang berubah. Kisah hidupnya yang flat dan tidak bergairah itu kemudian diceritakan kepada seorang jurnalis. Untuk mengurangi rasa sedih dan kesepian Louis, Lestat kemudian menjadikan seorang bocah cantik bernama Claudia sebagai vampir untuk mewarnai kehidupan Louis yang pada suatu ketika, Louis terbakar api amarah karena menemui Claudia yang sudah tak bernyawa.
Se7en (1995)
Apabila Anda penggemar film thriller, misteri, kriminal, dan tentunya mengidolai Brad Pitt, maka Se7en harus dimasukkan ke dalam daftar film favorit Anda. Se7en yang dimotori oleh orang yang juga mendadani Fight Club, David Fincer, bercerita tentang kasus pembunuhan yang dilakukan oleh pembunuh misterius yang melakukan aksinya dengan mengikuti kisah Seven Great Sins yang tercantum di bible dan dari buku-buku karangan Dante Alighieri mengenai 7 dosa besar yang dilakukan oleh manusia.
Se7en memasangkan aktor kenamaan Brad Pitt dengan Morgan Freeman. Keduanya memainkan perannya sebagai detektif yang harus bekerja sama untuk mengusut kasus tersebut. Bukan hal yang mudah bagi William Somerset (Freeman) dan David Mills (Pitt) untuk menangkap pelaku pembunuhan berantai itu, terlebih dengan metode pembunuhan yang mengharuskan keduanya menebak-nebak siapakah korban selanjutnya dan di manakah lokasi pembunuhan berikutnya akan berlangsung.
Meet Joe Black (1998)
Meet Joe Black sangat unik. Mentang-mentang Brad Pitt yang selain karismatik dan rupawan itu sekaligus mengerikan dengan tatapan matanya, Martin Best selaku sutradara menjadikannya seorang malaikat pencabut nyawa berwujud manusia. Lebih parahnya lagi, Brad Pitt yang memainkan karakter malaikat pencabut nyawa itu harus mengalami jatuh cinta untuk yang pertama kalinya dengan manusia.
Kisah komedi romantis bercampur fantasi yang dimiliki oleh Meet Joe Black sangat menarik untuk disimak. Tema yang diangkat selain unik juga ditambah dengan alur ceritanya yang umum membuat Meet Joe Blac tak boleh dilewatkan. Belum lagi dengan pesona sosok malaikat yamg harus berkorban untuk pertama kalinya atas cinta yang juga pertama kali dirasakannya.
Fight Club (1999)
Bintang utama pada Fight Club adalah Edward Norton dan Brad Pitt. Film Brad Pitt terbaik arahan David Fincher ini mempunyai durasi tayang selama 139 menit, bercerita tentang kehidupan pemuda (Edward Norton) yang menderita insomnia. Pada suatu perjalanan, pemuda itu bertemu dengan pria penjual sabun, Tyler Durdan, yang kemudian mengubahnya menjadi pribadi yang berbeda dari sebelumnya.
Meskipun mengusung drama, Fight Club sama sekali jauh dari unsur dramatis. Fight Club banyak menyajikan perkelahian yang brutal, tabok-tabokan tanpa belas kasihan, hingga muncratan darah yang mengerikan. Bicara mengenai Brad Pitt, dia bisa memainkan karakter Durden dengan sangat baik, begitupun dengan lawan mainnya, Edward Norton. Pada bagian akhir, Fight Club akan memberikan twist ending yang pasti membuat penontonnya bertanya-tanya, “Hah, bagaimana bisa?”.
Snatch (2000)
Ingin melihat Brad Pitt telanjang dada dan berlaga dalam arena tinju? Hanya di Snatch aktor bermata biru kelahiran Oklahoma ini bersedia untuk menikmati kerasnya panggung tinju. Selain mengisahkan tentang dunia tinju, Snatch juga menyorot kehidupan mafia pada umumnya di kota London yang harus berurusan dengan berbagai tindakan kriminal seperti penjualan senjata dan barang ilegal, pencurian berlian, dan kehidupan malam.
Sosok petinju bernama Mickey diperankan oleh Brad Pitt. Sebagai petinju, Mickey juga memiliki seorang promotor bernama Turkish yang dimainkan oleh Jason Statham. Snatch yang merupakan film komedi-kriminal berjalan dengan alur cepat dalam menerjemahkan kehidupan dari dunia kriminal. Aksi-aksi brutal dan pembunuhan sadis yang tersaji diperlihatkan dengan cukup jelas meskipun mengundang kelucuan dan tawa geli, apalagi dengan aksi bandit amatiran hingga profesional yang nekat menjalankan misinya.
Ocean’s Eleven (2001)
Ocean’s Eleven merupakan kisah pembuka dari dua sekuel setelahnya yang digarap oleh Steven Soderbergh. Film yang dibintangi Brad Pitt ini merupakan blockbuster movie yang melakukan adaptasi plot dari franchise film balapan Fast and Furious yang mana mendiang Paul Walker dan Vin Diesel menjadi tokoh utamanya.
Ocean’s Eleven menceritakan tentang tindakan kriminal terencana oleh Danny Ocean (George Clooney) dan Rusty Ryan (Brad Pitt). Danny mengajak Rusty untuk melakukan perampokan pada kasino milik Terry Benedict (Andy Garcia) yang terkenal dengan keamanannya yang ketat. Untuk bisa menerobos pintu masuk kasino, Danny dan Ocean ahrus mengumpulkan orang-orang terlebih dahulu agar misi merampok orang terkaya se-Las Vegas itu berhasil.
Meski mengambil tema perampokan yang biasanya ditemui adegan-adegan perkelahian kejam, Ocean’s Eleven nyatanya mengambil sisi yang lebih cerdas. Steven selaku sutradara meminta duo Clooney dan Pitt untuk melakukan perampokan dengan cara yang cerdas dan tidak menelan banyak korban sehingga penonton tak akan bosan dengan tontonan mainstream yang biasa tersaji dalam aksi-aksi perampokan.
Troy (2004)
Kabarnya, Troy merupakan adaptasi dari kisah nyata tentang peperangan yang terjadi ribuan tahun silam. Dengan menukil karya Homer berjudul Illiad, Troy menjadi mahakarya bersejarah dari Wolfgang Petersen yang meskipun mengundang kontroversi dari ahli sejarah, tapi dengan ketidakpeduliannya Troy menjadi nominasi Oscar dalam kategori Desain Kostum Terbaik.
Film terlaris Brad Pitt ini mengisahkan tentang perang yang melibatkan pasukan Sparta dengan pasukan kerajaan Troy. Untuk posisi Brad Pitt, dia lagi-lagi membintangi sosok heroik bernama Achilles di mana dia sendiri merupakan anak setengah dewa. Achilles yang awalnya tak ingin terlibat dalam perang terpaksa ikut karena ingin namanya dikenang oleh semua orang.
Mr. & Mrs. Smith 2005
Mr dan Mrs Smith adalah perjalanan sensasi seksi dan penuh aksi tentang pasangan menikah yang bosan yang menemukan bahwa mereka adalah pembunuh musuh. John dan Jane Smith adalah pasangan pinggiran kota biasa dengan pernikahan pinggiran kota biasa yang tak bernyawa. Tetapi masing-masing dari mereka memiliki rahasia — mereka sebenarnya adalah pembunuh legendaris yang bekerja untuk organisasi yang bersaing. Ketika kebenaran terungkap, John dan Jane berakhir di persimpangan satu sama lain.
The Assassination of Jesse James by the Coward Robert Ford (2007)
Boleh dibilang kalau film yang dimainkan Brad Pitt satu ini merupakan film dengan judul terpanjang yang pernah dimiliki oleh Hollywood. Film yang digarap dan ditulis oleh Andrew Dominik ini merupakan drama yang menukil karya Ron Hansen berjudul sama. Kisahnya memuat hubungan yang terjalin antara dua pria, James (Brad Pitt) dan Ford (Casey Affleck), yang dipenuhi peristiwa-peristiwa yang berujung pada pembunuhan.
Film yang telah melewati proses sunting ulang ini memang secara penghargaan bisa dikatakan berhasil. Di Academy Awards, The Assassination of Jesse James by the Coward Robert Ford masuk nominasi di mana Afflecy dinominasikan dalam kategori Aktor Pendukung Terbaik dan Roger Deakins dalam nominasi Sinematografi Terbaik. Pada tahun yang sama, Brad Pitt telah lebih dulu meraih Piala Volpi untuk Aktor Terbaik saat film ini tayang perdana di Festival Film Venesia tahunan.
Meskipun menyabet cukup banyak penghargaan, film terlaris Brad Pitt ini secara pendapatan bisa dibilang kurang gemilang dan bahkan gagal. Bagaimana tidak, dengan menelan biaya produksi mencapai $30 juta, The Assassination of Jesse James by the Coward Robert Ford hanya mampu mengumpulkan pendapatan kotor sebanyak $15 juta.
The Curious Case of Benjamin Button (2008)
Bagaimana jika ada orang yang terlahir dalam keadaan tua lalu semakin bertambah usianya justru penampilan fisiknya semakin terlihat lebih muda? Jelas hal tersebut adalah sesuatu yang aneh. Setidaknya, itulah yang dialami oleh Brad Pitt pada film fantasi berjudul The Curious Case of Benjamin Button ini. Pitt yang kebagian perannya sebagai Bejamin Button harus menerima keadaan lahirnya dengan wajah dan penampilan yang tua renta.
Seiring bertambahnya usia, penampilan Benjamin justru semakin muda hingga menuju balita saat memasuki usia lansia. Penuaan mundur yang dialami oleh Benjamin jelas menimbulkan rasa heran dari banyak orang di sekitarnya, terutama Daisy Fuller, seorang wanita yang terlibat hubungan asmara dengannya.
Kisah unik yang diangkat ke layar oleh David Fincher ini berhasil masuk ke dalam 13 nominasi Academy Award yang ketiganya: Tata Artistik Terbaik, Tata Rias Terbaik, dan Efek Visual Terbaik berhasil dimenangkan. Apa yang menjadi daya tarik dari film yang dibintangi Brad Pitt satu ini terletak pada tata riasnya yang begitu sempurna.
Inglourious Basterds (2009)
Inglourious Basterds adalah film yang melibatkan sejarah, tepatnya peristiwa kelam yang menimpa penduduk Yahudi di Eropa oleh kediktatoran rezim Nazi. Film Brad Pitt terbaik ini mengisahkan agenda yang direncakan oleh sekelompok tentara gerilyawan Yahudi-Amerika untuk membasmi tentara Nazi yang menamai dirinya dengan kelompok Basterds.
Brad Pitt yang menjadi pemimpin kelompok pemberontak itu. Pitt memerankan karakter Letnan Aldo Raine, seorang perwira nyentrik yang pantang takut untuk menghabisi tentara Nazi. Film yang digawangi oleh Quentin Tarantino ini juga dibintangi oleh Christoph Waltz yang pada ajang Oscar mendapatkan piala pertamanya sebagai Aktor Pendukung Terbaik dikarenakan Waltz berbicara dalam empat bahasa: Inggris, Jerman, Italia, dan Prancis pada film ini.
Moneyball (2011)
Selain kelihaiannya memainkan berbagai karakter, Brad Pitt nampaknya belum puas. Di Moneyball, aktor karismatik itu seakan ingin memperlihatkan kecerdikannya. Brad Pitt memainkan karakter Billy Beane, seorang manajer utama tim bisbol underdog Oakland Athletics yang dilanda keadaan sulit yakni kekurangan dana sehingga Beane harus memutar otak untuk mengakalinya.
Dalam kondisi tertekan semacam itu, Beane menemukan metode penyaringan pemain yang mengesankan. Dengan menggunakan komputer, Beane memulaikegiatan saring pemain sehingga pada satu tim meskipun berisikan pemain-pemain yang tak mentereng prestasinya, akan tetapi bisa mengisi posisi dan melakukan perannya dengan sangat baik sehingga Oakland Athletics yang diurus olehnya bisa menjadi satu tim yang sangat kompetitif.
Film Brad Pitt terbaik berjudul Moneyball ini digarap oleh Bennett Miller. Kisah yang dimiliki merupakan hasil adaptasi dari buku berjudul sama yang ditulis oleh Michael M. Lewis berdasarkan kisah nyata William Lamar Beane III atau yang dikenal dengan sebutan Billy Beane, mantan pemain bisbol dengan jam terbang yang sangat tinggi. Selain Brad Pitt, Moneyball juga dibintangi oleh Jonah Hill dan Philip Hoffman.
The Tree of Life 2011
The Tree of Life adalah kisah impresionistis dari sebuah keluarga Midwestern di tahun 1950-an. Film ini mengikuti perjalanan hidup putra tertua, Jack, melalui kepolosan masa kanak-kanak hingga tahun-tahun dewasanya yang kecewa ketika ia mencoba untuk mendamaikan hubungan yang rumit dengan ayahnya (Brad Pitt). Jack (Hunter McCracken, diperankan sebagai orang dewasa oleh Sean Penn) menemukan dirinya sebagai jiwa yang hilang di dunia modern, mencari jawaban atas asal usul dan makna hidup sambil mempertanyakan keberadaan iman. Melalui citra khas Malick, kita melihat bagaimana sifat kasar dan rahmat spiritual tidak hanya membentuk kehidupan kita sebagai individu dan keluarga, tetapi juga seluruh kehidupan.
World War Z 2013
Kehidupan mantan penyelidik Perserikatan Bangsa-Bangsa Gerry Lane dan keluarganya tampaknya puas. Tiba-tiba, dunia diganggu oleh infeksi misterius yang mengubah seluruh populasi manusia menjadi zombie tanpa pikiran yang mengamuk. Setelah nyaris lolos dari kekacauan, Lane dibujuk untuk pergi misi untuk menyelidiki penyakit ini. Berikut ini adalah perjalanan berbahaya di seluruh dunia di mana Lane harus berani menghadapi bahaya mengerikan dan peluang panjang untuk menemukan jawaban sebelum peradaban manusia runtuh.
Fury (2014)
Mengambil tema perang, Fury menyorot perang dunia dari sudut pandang tank crewmen. Dengan bekal mata biru yang tajam dan serius, Brad Pitt dipercaya untuk membintangi tokoh utama bernama Don Wardaddy Collier yang menjadi pemimpin pasukan tank yang beranggotakan tiga orang, Bible (Shia LeBouf), Gordo (Michael Pena), Gardy (Jon Bernthal), dan anak ingusan Norman (Logan Leman) yang dididik olehnya agar tidak menjadi beban dalam tim.
Lihat juga Film Leonardo DiCaprio
Sebagai pasukan perang yang menggunakan tank, Wardaddy bersama kelompoknya diharuskan untuk menembus pertahanan dan menguasai kota-kota lain di Jerman. Nasib sial menimpa mereka, dari empat tank yang dimiliki oleh sekutu, hanya satu yang tersisa yakni tank yang dipimpin oleh Wardaddy. Pada saat-saat itu, mereka diuji untuk tetap mempertahankan posisi atau memilih kabur menyelamatkan diri.
Allied (2016)
Kapan lagi Anda bisa menyaksikan film yang menggabungkan unsur thriller dan drama romantis dengan karakter kenamaan Hollywood kalau bukan di Allied. Bergerak di bawah arahan Robert Zemeckis yang pernah menyukseskan Back to the Future, Forrest Gump, dan Cast Away, Allied menjadi salah satu film Brad Pitt yang paling ditunggu-tunggu kehadirannya ketika itu.
Kisah pada Allied berpusat pada dua agen mata-mata, Max Vatan (Brad Pitt) dan Marianne Beausejour (Marion Cotillard). Keduanya dipertemukan di Maroko saat harus menyelesaikan misinya masing-masing. Hari-hari yang dilewati bersama berlanjut dengan pernikahan serta dikaruniai seorang anak hingga kemudian, Max mendapatkan informasi kalau istrinya itu diduga sebagai mata-mata yang selama ini menjadi musuh negaranya.
The Big Short 2016
Tiga kisah terpisah namun paralel dari krisis perumahan hipotek AS tahun 2005 diceritakan. Michael Burry, mantan dokter eksentrik yang menjadi manajer dana lindung nilai Scion Capital bermata satu, telah menukar pakaian kantor tradisional dengan celana pendek, kaki telanjang, dan potongan rambut Supercuts. Dia percaya bahwa pasar perumahan AS dibangun di atas gelembung yang akan meledak dalam beberapa tahun ke depan.
Otonomi dalam perusahaan memungkinkan Burry untuk melakukan sebagian besar sesukanya, jadi Burry melanjutkan untuk bertaruh melawan pasar perumahan dengan bank, yang dengan senang hati menerima proposalnya untuk sesuatu yang belum pernah terjadi dalam sejarah Amerika. Bank percaya bahwa Burry adalah crackpot dan karena itu yakin bahwa mereka akan memenangkan kesepakatan. Jared Vennett dengan Deutschebank mengetahui apa yang dilakukan Burry dan, sebagai investor, dia juga dapat menguangkan keyakinan Burry.
Ad Astra 2019
Seorang astronot melakukan perjalanan ke tepi luar tata surya untuk menemukan ayahnya dan mengungkap misteri yang mengancam kelangsungan hidup planet kita. Dia mengungkap rahasia yang menantang sifat keberadaan manusia dan tempat kita di alam semesta.
Once Upon a Time in Hollywood 2019
Film ini akan fokus pada lanskap Hollywood yang berubah di akhir 1960-an, ketika industri mulai melupakan andalan klasiknya. Seorang bintang TV Barat fiksi yang sudah tua bernama Rick Dalton (DiCaprio) mencoba untuk mengatasi perubahan ini bersama dengan pemeran penggantinya yang sama-sama fiktif (Pitt). Namun, segala sesuatu dalam kehidupan Dalton tampaknya terhubung kembali ke akar Hollywood-nya: dia adalah tetangga aktris dan model Sharon Tate (Robbie), yang akhirnya menjadi korban Keluarga Manson selama pembunuhan besar-besaran mereka pada Agustus 1969.
Lihat juga Film Tom Cruise Terbaik
Itulah ke-14 film Brad Pitt terbaik sepanjang masa yang perlu Anda tonton. Selain tampil sebagai aktor, Brad Pitt juga kerap terlibat dalam kegiatan sosial. Bahkan, dia juga ditunjuk sebagai duta PBB bersama Angeline Jolie yang tak lain adalah kekasihnya. Keduanya sering melakukan charity program atau penggalangan dana untuk membantu korban-korban bencana di tempat pengungsian.