13 Film Balap Mobil Terbaik dan Paling Keren di Dunia

Tak bisa dipungkiri bahwa adegan kebut-kebutan sangatlah mengundang perhatian. Aksi kejar-kejaran mobil disertai dengan “keberanian” mereka untuk saling adu jotos dengan kuda besi lain selalu menjadi nilai lebih bagi setiap film, terutama film dengan genre action. Meski tidak kebanyakan film bertemakan balap mobil harus disertai dengan adegan tubruk-tubrukan, para penikmat drama kaca memang selalu menanti-nanti adegan seru semacam itu.

Dalam film-film semacam itu, adegan-adegan mobil keren yang hancur maupun aksi drift dan balap-balapan selalu berhasil menjadi perias yang selalu berhasil menyukseskan adegan drama pada film-film tersebut. Oliswel telah membuat sebuah daftar film balap mobil terbaik yang menggunakan mobil sebagai “tersangka” utama. Film-film yang ada pada daftar ini memiliki tingkat keseruan yang berbeda karena masing-masing tergantung dari tema yang di bawa.

1. Fast & Furious

Fast & Furious

Film balap mobil favorit dan paling fenomenal yang sepertinya tak bakal bisa digeser oleh hadirnya film-film baru, Fast & Furious, memang dari keseluruhan ceritanya pada setiap sekuel mampu mempertahankan tensi sehingga setiap pasang mata tak bakalan bosan untuk menikmatinya. Sebetulnya, tak ada yang menyangka kalau Fast & Furious mampu bermetamorfosis hingga sebesar ini dan menjadi salah satu franchise film balap mobil barat tersukses yang pernah dibuat.

Hingga daftar film yang Oliswel buat ini terbit, tercatat perjalanan Fast & Furious telah dan akan menuju ke sekuel F&F ke-8 yang bakal tayang di tahun 2017. Bagi para moviester di seluruh jagat negeri, mungkin atmosfer film terasa berbeda untuk sekuel ke-6-nya akibat “hilangnya” sosok vital, Paul Walker, dikarenakan kematian tragis yang menimpanya pada akhir tahun 2013 lalu. Meski demikian, berkat sang sutradara yang mampu mempertahankan warna ceritanya menjadikan F&F sebagai tontonan yang tak bisa diganjar hanya dengan beberapa kunyahan butir-butir popcorn.

2. Days of Thunder (1990)

Days of Thunder (1990)

Sebelum berurusan dengan gembong mafia ataupun manusia-manusia yang gila kekuasaan, Tom Cruise, telah lebih dulu berurusan dengan mesin bertenaga 1.000 kuda. Lewat Days of Thunder, Tom Cruise yang berperan sebagai Cole Trickle, ditugasi oleh Tony Scott untuk lihai dalam memutar-mutar kemudinya. Dia diperankan menjadi seorang pembalap di Nascar, yang kemudian membawa dirinya pada persaingan yang kuat dengan pembalap lainnya.

Perjalanan ceritanya pada Days of Thunder dimulai dengan ditampilkannya dua sosok pembalap yang salah satunya tentu adalah Cole dengan Rowdy Burns (Michael Rooker) yang keduanya merupakan rival dengan keahlian yang sama. Persaingan keduanya justru yang mengantarkannya pada persahabatan antar dua rival di arena balap. Bahkan, karena sebuah insiden yang menimpa mereka, Rowdy meminjamkan mobilnya kepada Cole –yang sembuh duluan- untuk menghadapi seorang pembalap yang terkenal licik bernama Russ Wheeler.

3. Death Race (2008)

Ide yang diangkat oleh Paul W. S. Anderson dalam film balap mobil action bertajuk Death Race ini sebetulnya tak jauh berbeda dengan film tentang sepakbola besutan Barry Skolnick berjudul Mean Machine yang rilis pada 2001. Ini merupakan film balap mobil di penjara yang pastinya bakal Anda sukai karena banyak unsur yang coba disertakan di dalamnya, seperti adegan aksi, ketegangan, balapan seru, serta perlawanan kepada sistem yang salah. Ceritanya sendiri langsung mengambil latar di masa depan, di mana pemerintahan Amerika Serikat tengah kesulitan untuk mengurusi para tahanan penjara karena jumlahnya yang terlalu banyak.

Untuk mengatasi hal tersebut, pihak pemerintah mengambil langkah yang terbilang “lucu”, tapi tak selucu kelihatannya. Weyland Corporation diberi tanggung jawab oleh pemerintah untuk mengadakan acara olahraga yang ekstrim berupa balapan yang melibatkan nyawa di dalamnya. Jensen Ames (Jason Statham) yang tak lama lagi bakal menghirup udara segar ternyata harus diturunkan ke arena balap karena sebuah kejadian. Dirinya menuruti keinginan Weyland Corporation untuk ikut perlombaan tersebut, sekaligus merencanakan pelarian sekaligus membuka aib dari penjara Weyland.

4. Senna (2010)

Senna (2010)

Ramai orang yang membicarakan persaingan ketat yang terjadi antar para pembalap, salah satunya adalah persaingan antara Senna dengan Alain Prost. Hingga kini nama kedua pembalap tersebut, terutama Senna, masih bersemayam dalam hati setiap pecinta ajang balap F1 karena keahlian, ketampanan, serta kedermawanan dirinya. Senna memang layak disebut sebagai pembalap legendaris F1 sepanjang masa, bersamaan dengan rivalnya, Prost, yang telah banyak meninggalkan memori di setiap pecinta ajang balap formula 1.

Jika Anda bukan penggemar F1, ataupun masih asing dengan nama Ayrton Senna, maka sangat disarankan untuk menonton film yang mendokumentasikan perjalanan pembalap terbaik sepanjang sejarah F1 ini. Dalam film dengan durasi sekitar 100 menit ini, kisah perjalannya mulai dari menggeluti ajang balap Go-Kart, bergaung dengan tim F1 Toleman, memperoleh podium pertama di GP Monaco 1984, tiga kali juara dunia, persaingan paling bersejarah dengan rekan satu timnya, Alain Post, hingga kecelakaan yang menjadi akhir hidupnya pada usia ke-34 tahun, semuanya terangkum dengan sangat baik dan dramatis lewat film ini.

5. Rush (2013)

Rush (2013)

Saat perilisannya, Rush banyak memperoleh pujian dari para penggemar, sineas, maupun kritikus film. Rush merupakan film balapan mobil yang diangkat dari kisah nyata yang berjenis biografi drama. Tak sedikit orang yang menganggap bahwa film balap mobil Hollywood ini merupakan salah satu film tentang balap mobil terbaik sepanjang masa yang pernah dibuat. Hal tersebut bisa dibilang wajar karena Rush hampir seluruhnya didominasi oleh kisah persaingan dua pembalap F1, James Hunt (Chris Hemsworth) dan Niki Lauda (Daniel Bruhl), pada musim balap di tahun 1976.

Persaingan antar dua pengemudi mobil formula 1 ini sudah dimulai sejak tahun 1970 saat keduanya masih berjibaku di formula 3. Pada saat itu, posisi pemenang dipegnag oleh James Hunt yang berhasil lebih dulu menyabet garis finish mengalahkan Niki Lauda. Mimpi buruk Niki Lauda tersebut “memaksa” dirinya untuk berjuang lebih keras agar bisa membalaskan kekalahannya pada ajang balap paling bergengsi di dunia yaitu World Championship.

6. Need for Speed (2014)

Sudah terlalu umum jika mengikuti sebuah perlombaan balap hanya berambisi untuk menjadi seorang pemenang. Lebih dari itu, Need for Speed adalah film balap liar terbaik yang dikemas dengan cerita yang lebih menarik. Tobey Marshall (Aaron Paul), seorang montir asal New York harus mencari cara untuk mengatasi hutang atas bengkelnya setelah kepergian mendiang ayahnya. Kedatangan Dino Brewster (Dominic Cooper) bersama mobil Ford Mustang GT500 menciptakan jalan keluar bagi masalah hutang yang melilit Tobey.

Tanpa dikira sebelumnya, Dino berbuat curang, dia tidak menepati janjinya. Akibat dari perbuatannya Dino membawa ia beserta Tobey dalam balap liar yang berujung pada tewasnya sahabat Tobey, Pete, di mana setelahnya Tobey harus mendekam di penjara selama dua tahun. Setelah bebas, Tobey membawa serta dendam dan amarahnya kepada Dino. Tobey berniat untuk membalas perbuatan Tobey pada ajang balap liar “DeLeon” di San Fransisco. Akibat status bebasnya yang masih terbatas, perjuangannya untuk memberikan pelajaran atas apa yang telah diperbuat Dino menjadi tidak mulus. Akankah Tobey sampai di DeLeon dan “mengalahkan” Dino?

7. Initial D (2005)

Initial D (2005)

Initial D yang rilis pada 2005 lalu ini adalah film yang bertemakan balap mobil yang mengambil cerita dari manga terkenal di Jepang buatan Shigeno Shuichi yang juga diilhami oleh serial anime berjudul sama. Meski bisa dibilang kalau Initial D ini berasal dari Jepang, namun ternyata penggarapan filmnya dibuat oleh sutradara Hong Kong. Bukan hanya itu, Initial D juga diisi oleh para pemain dari Hong Kong, namun untuk pemeran utamanya dipegang oleh aktris berkebangsaan Jepang.

Karya besutan duo sutradara Andrew Lau dan Alan Mak ini mengambil setting di Jepang dengan latar belakang di Gunma. Kala itu diceritakan tentang seorang pria, Fujiwara Takumi (Jay Chou) yang berprofesi sebagai pengantar tahu buatan ayahnya, Fujiwara Bento (Anthony Wong). Berbekal pengalamannya, tanpa sadar Takumi memiliki kemampuan mengemudi mobil dengan sangat baik. Kehebatan Takumi mendapatkan perhatian dari seorang pembalap lokal bernama Takahashi Ryousuke (Edison Chen) yang ingin mengajaknya balapan sekaligus mengajarkannya teknik membalap dan menjadi mekanik mobil.

8. Born To Race (2011)

Born To Race (2011)

Seperti judulnya, film balap mobil semi yang satu ini mengisahkan tentang seorang pria bernama Danny Krueger yang terlahir sebagai seorang pembalap. Dia adalah pembalap muda yang tak hanya doyan kebut-kebutan, tetapi juga memberontak di jalur yang penuh dengan masalah. Muncul konflik yang melibatkan dirinya bermula ketika ia mengalami kecelakaan setelah mengikuti perlombaan balap yang terselenggara secara ilegal.

Dari situ, Danny dikirim untuk tinggal bersama ayahnya di sebuah kota kecil yang terasing. Ketika Danny hendak masuk ke Drags NHRA High School, ia berencana untuk mengikuti lomba balap paling menegangkan. Untuk bisa mengikuti perlombaan balap lokal itu, Danny harus meminta bantuan kepada ayahnya yang juga seorang pembalap NASCAR.

9. Redline (2007)

Redline (2007)

Film balap mobil asia berikutnya adalah Redline yang rilis pada 13 April 2007. Film ini disutradarai oleh Andy Cheng dan dibintangi oleh Nathan Philips, Eddie Griffin, Angus Macfadyen, Nadia Bjorlin, dan Tim Matheson. Cerita yang dibawa oleh Redline bermula pada tokoh utama wanita bernama Natasha Martin, seorang mekanik cantik yang telah lama bercita-cita menjadi seorang musisi.

Selain berprofesi sebagai mekanik, Natasha juga mempunyai keahlian mengendarai mobil yang di luar dugaan. Suatu ketika, Natasha dilibatkan dalam sebuah lomba balap untuk menggantikan salah seorang pembalap yang gugur karena cidera. Semenjak balapan tersebut, kehidupan Natasha mulai terusik karena selalu diincar oleh pemimpin kelompok mafia yang bernama Michael D’Orazio. Dia harus mencari cara untuk bisa lolos sekaligus memenangkan pertandingan terakhir agar bisa menyelamatkan ibunya.

10. Drive (2011)

Drive (2011)

Mungkin Anda sudah tidak asing dengan salah seorang aktor Hollywood tampan Ryan Gosling. Setelah sukses besar lewat kisah romantisnya bersama Rachel McAdams dalam film bertajuk The Notebook, kali ini, Ryan Gosling, lewat Drive yang rilis pada 2011, menunjukkan bahwa namanya memang layak dijadikan sebagai aktor yang perlu dipertahankan eksistensinya. Di film balap mobil Amerika ini, dia berperan sebagai seorang pria bernama Driver.

Drive, bercerita tentang seorang pria yang hanya memiliki kemampuan mengendarai mobil. Dia adalah Driver, yang kemudian terjebak ke dalam urusan yang sangat rumit. Semuanya bermula ketika Shannon, meminjam uang dari seorang mafia agar bisa memodali Driver untuk ikut lomba balap mobil. Di tempat lain, di saat yang sama, secara tak sengaja Driver bertemu dengan sebuah keluarga yang justru membawa Driver pada masalah yang semakin dalam. Mau tak mau, Driver harus mati-matian berusaha agar bisa lepas dari polemik yang menjadikan hidupnya berantakan ini.

11. Vanishing Point (1971)

Vanishing Point (1971)

Bisa dibilang kalau Vanishing Point menjadi salah satu pelopor lahir-lahirnya keinginan dari para sineas untuk mengangkat aksi kejar-kejaran mobil yang epik ke dalam sebuah layar kaca. Vanishing Point digarap oleh Richard Sarafian. Kabarnya, film ini menjadi salah satu favorit sutradara kondang Steven Spielberg, sekaligus menjadi inspirasi bagi Quentin Tarantino untuk filmnya yang berjudul Death Proof.

Vanishing Point tidak diolah dengan ambisi yang serampangan dan sembarangan. Hal ini nampak jelas ketika timbul pertanyaan umum kepada sang aktor utama, “Apa yang sedang dia lakukan?” atau “Mau kemanakah sebenarnya ia pergi?”. Anda akan diajak berkeliling oleh sang bintang utama, Kowalski (Berry Newman), untuk berputar-putar melewati gurun, menerjang gurun, berpetualang tanpa tujuan, sekaligus terlibat dalam aksi kejar-kejaran dengan polisi, pembalap lain, dan penodong homoseksual. Pada akhirnya, Anda serasa ditampar dengan pesan yang cukup kuat mengenai eksistensialisme oleh film ini.

12. Talladega Nights: The Ballad of Ricky Bobby (2006)

Talladega Nights: The Ballad of Ricky Bobby (2006)

Talladega Nights: The Ballad of Ricky Bobby adalah film hasil arahan Adam McKay dan dibintangi oleh beberapa aktor yang salah satunya sudah terbiasa bermain dalam film komedi, Will Ferrell. Film yang dalam penulisan jalan ceritanya juga dibantu oleh Will Ferrell ini menceritakan tentang perjalanan hidup seorang pembalap NASCAR, Ricky Bobby, yang sedang menghadapi cobaan berat dalam hidupnya.

Sempat berada dalam puncak ketenaran, Bobby tidak mengira bakal berada pada titik terendah dalam hidupnya. Dia mengalami putus asa karena sakit akibat balapan di Charlotte Motor Speedway yang menyebabkan dia harus mendorong dirinya terlalu keras. Selain kecelakaan yang menimpanya, dia juga harus kehilangan istrinya karena menganggap bahwa karir Ricky berakhir. Namun semangat Ricky kembali hidup setelah dia bertemu dengan Susan, seorang wanita yang meyakinkan dirinya untuk kembali ke NASCAR karena hanya itulah satu-satunya hal yang membuat dirinya tetap bahagia.

13. The Cannonball Run (1981)

The Cannonball Run (1981)

Selain seru, film yang disutradarai oleh Hal Needham ini juga mengajak para penontonnya untuk tak terlalu serius menanggapi balapan yang penuh dengan risiko yang mengintai setiap pembalap yang terlibat. The Cannonball Run sendiri merupakan salah satu wilayah di Amerika Serikat. Di daerah tersebut, diselenggarakan sebuah kompetisi balap lintas negara ilegal. Selain ilegal, kompetisi tersebut juga terbilang gila karena tiap peserta boleh menggunakan segala jenis kendaraan dan berbagai macam cara agar bisa menang.

Hal yang unik sekaligus mengundang kelucuan dari The Cannonball Run ini bakal terlihat saat pertandingan berlangsung. Bagaimana Anda membayangkan bakal seperti apa jadinya jika sebuah mobil ambulan harus berhadapan dengan mobil-mobil berkecepatan tinggi lain seperti Ferrarri 308 GTS, Subaru Hatchback, Lamborghini Countach, dan mobil Martin DB5, pastinya bakalan “seru dan menegangkan”, kan?

Dari daftar film balap mobil terbaik yang telah Oliswel bagikan tersebut, sebagian besar memang didominasi dengan film-film yang mengetengahkan unsur kebut-kebutan, tabrak-tabrakan supercar, serta adegan action yang juga melibatkan mobil-mobil yang ikut serta dalam balapan.

Steve Rogers

Berbagi inspirasi tentang film di oliswel.com

Artikel Terkait

Leave a Comment